News

Melahirkan generasi Indonesia yang cerdas, berbudi luhur dan berjiwa mandiri merupakan cita-cita pendiri Universitas Mercu Buana, H. Probosutedjo. Cita-cita itu menjadi amanat yang harus diwujudkan para sivitas Universitas Mercu Buana, melalui upaya-upaya yang terencana dan berkelanjutan.

“Cita-cita bapak H. Probosutedjo adalah amanah yang tidak boleh ditawar-tawar. Kampus ini berdiri untuk tujuan tersebut, maka tugas kita mewujudkannya,” tegas Sekretaris Badan Pengurus Yayasan Menara Bhakti, Nurani Pujiastuti Dipl.FM saat hadir dalam acara Malam Anugerah 2019 di kampus UMB, Jakarta, Selasa (22 Oktober 2019).

Generasi cerdas dan berbudi luhur serta berjiwa mandiri, menurut Rektor UMB merupakan sosok generasi Indonesia yang ideal. Dimana mampu memberikan kontribusi terbaik bagi bangsa, sekaligus berperilaku luhur yang didasari pada semangat kemandirian.

Sejalan dengan cita-cita itulah, menurutnya sangat tepat memahami peringatan Dies Natalis ke 34 Universitas Mercu Buana tahun ini sebagai proses evaluasi diri. Melihat lebih dalam upaya Universitas Mercu Buana mewujudkan cita-cita H. Probosutedjo.

“Ini menjadi waktu yang tepat untuk mengkoreksi diri. Bagaimana upaya UMB mewujudkan cita-cita tersebut,” tegasnya.

Dies Natalis Universitas Mercu Buana menyelenggarakan sejumlah kegiatan. Mulai dari Rektor Cup, Fun Day, Malam Anugerah, UMB Peduli, Workshop, Seminar Nasional dan Turnamen Golf Internasional di Bali. Semua rangkaian kegiatan tersebut sebagai bagian dari peran perguruan tinggi bagi masyarakat. Sekaligus upaya mendorong peningkatan kualitas Universitas Mercu Buana. (penulis: Amirullah Munawir/ editor: Riko Noviantoro /Biro Sekretariat Universitas dan Hubungan masyarakat / www.mercubuana.ac.id / [email protected] )