News

Universitas Mercu Buana melalui Festival UMB-11 mengadakan lomba karya tulis popular untuk pelajar tingkat SMA/K. Kompetisi karya tulis ini mengusung tema Pencegahan Penyalahgunaan Informasi Palsu/Hoax Sebagai Bentuk Peran Generasi Muda di Era Globalisasi.

Ketua Panitia Festival UMB – 11, Riko Noviantoro mengatakan kompetisi karya tulis popular ini merupakan upaya menumbuhkan budaya literasi dilingkungan pelajar. Sekaligus mendorong kepedulian terhadap berbagai persoalan sekitarnya.

“Melalui menulis pelajar diasah untuk peka terhadap persoalan-persoalan sekitarnya. Kemudian memikirkan sebagai solusi yang dituangkan dalam sebuah tulisan,” ujar Riko Noviantoro saat membuka kompetisi karya tulis popular Festival UMB ke – 11 di kampus UMB, Jakarta, Jumat (22 Februari 2019).

Kompetisi karya ilmiah popular, lanjut dia merupakan jenis perlombaan terbaru dalam Festival UMB. Karena baru pertama kali digelar di tahun ini. Namun kompetisi ini mendapat perhatian dari berbagai sekolah.

Terbukti, sambung dia dalam Festival UMB ke-11 ini lomba karya tulis ilmiah ini berhasil menyeleksi lebih dari 40 tulisan. Dari jumlah itu hanya 9 tulisan yang ikut dalam babak presentasi tulisan.

“Para peserta didominasi pelajar asal Jakarta. Dan sebanyak 9 tulisan itu mempresentasikan karyanya di depan para juri," ucapnya.

Lebih lanjut lomba karya tulis ilmiah ini merupakan perwujudan dan semangat Universitas Mercu Buana untuk konsisten membina generasi muda sebagai generasi yang kritis dalam menyaring informasi dan terus bersuara untuk melawan informasi palsu / hoax. (penulis: Haman/ editor: Riko Noviantoro /Biro Sekretariat Universitas dan Hubungan masyarakat / www.mercubuana.ac.id / [email protected] )