Mahasiswa Kelas Internasional UMB Berjaya di AFLES ASEANPRENEUR 2022
Andrae O. Lumaquez (Filipina), Berlyanna Indah Yordhana Binti Jefry (Brunei Darussalam), dan Escolastico Guevara Yudha Sarmento (Timor Leste) berhasil menorehkan tinta emas dalam ajang AFLES ASEANPRENEUR 2022 di Malaysia. Ketiga mahasiswa mahasiswa sarjana manajemen Kelas Internasional Universitas Mercu Buana (UMB International Class) itu berhasil meraih posisi kedua dalam kompetisi business pitching melalui platform Webex pada Sabtu, 11 Juni 2022 lalu.
Berlyanna, Andrae dan Escolastico yang tergabung dalam tim Nakula mengajukan proposal berjudul Da'Catalyst - The Breeding of Black Soldier Fly. Ketiganya telah memulai persiapan untuk ajang ini sejak akhir Maret 2022 lalu dibawah bimbingan dua dosen; Mas Wahyu Wibowo, MBA, PhD, dan Aditya Pratama, ST, MM. Untuk kompetisi ini UMB membentuk dua tim, yaitu Nakula dan Sadewa. “Meraih juara II AFLES 2022 membuktikan bahwa mahasiswa kami mampu bersaing di tingkat internasional. Mereka sangat percaya diri dalam pitching model bisnis yang layak dan menguntungkan, yang mendapatkan bimbingan untuk mewujudkan bisnis mereka” ungkap Mas Wahyu bangga.
Keberhasilan ini juga disambut dengan rasa bangga oleh tiga mahasiswa kelas internasional UMB dari ketiga negara tetangga tersebut dengan kalimat syukur, seraya tak lupa mengucapkan terima kasih kepada para pengajar dan staf manajemen UMB yang mempercayakan mereka mengikuti kompetisi bergensi di wilayah Asia Tenggara ini.
“Terima kasih khususnya kepada Tuhan Yang Maha Esa, keluarga kami, dan kepada UMB khususnya para pengajar dan staf manajemen yang telah memberi kami kesempatan untuk berpartisipasi dan memenangkan acara ini,” ungkap Escolastico.
“Berpartisipasi dalam kompetisi ini - AFLES, bersaing dengan lebih dari ratusan pengajuan proposal bisnis dari seluruh negara ASEAN dan berhasil melewati Top 10, dan akhirnya mengamankan posisi kedua bukanlah perjalanan yang mudah bagi tim saya, kata Berlyanna.
“Mampu membawa nama universitas kami dalam kompetisi internasional ini adalah suatu kehormatan. AFLES adalah kesempatan besar bagi kami untuk benar-benar bekerja sebagai sebuah tim, menerapkan kekuatan kami yang berbeda dan memanfaatkan keterampilan pitching kami. Saya berterima kasih kepada orang-orang yang percaya pada kami, terutama kepada para profesor yang mendorong dan membimbing kami,” tutur Andrea.