News

Era digital ternyata menjadi kekuatan bagi para penyiar radio milenial untuk lebih berperan. Hal itu terbukti saat para angkasawan itu mengikuti Lomba Radio. Kompetisi para angkawasan kampus ini bertemakan “Colosseum”.

“Ini jadi tempat bagi penyiar radio kampus untuk mengasah dan mengembangkan kemampuannya,” ujar Ketua Pelaksana lomba Radio, Sahru Ardiansyah di kampus UMB, Jakarta, Kamis (14 Maret 2019).

Lebih lanjut Sahru mengatakan kegiatan ini juga sebagai tempat silatuhrami antar penyiar. Tempat untuk mengembangkan keterampilan berkomunikasi dan membangun program siaran. Agar mampu menyajikan program yang unggul bagi pendengar.

Dia menyebutkan jumlah peserta lomba ini cukup banyak. Berasal dari berbagai kampus di Jabodetabek. Mereka adalah mahasiswa yang bergiat dalam radio-radio kampus.

“Alhamdulillah dalam acara ini kami minim dalam hal hambatan, mungkin hanya sedikit dari internalnya saja yang masih kurang dalam komunikasi,” ujar Sahru. (penulis: Sri Dewi Nur Pasha / editor: Riko Noviantoro /Biro Sekretariat Universitas dan Hubungan Masyarakat / www.mercubuana.ac.id / email: [email protected] )